Tari India Untuk Ibu-Ibu: Panduan Lengkap

Hebat, guys! Kalian para ibu-ibu yang lagi cari kegiatan seru dan bermanfaat, yuk merapat! Kali ini kita mau bahas tari India untuk ibu-ibu, sebuah aktivitas yang nggak cuma bikin badan sehat tapi juga jiwa senang. Bayangin aja, bisa gerak luwes sambil dengerin musik India yang syahdu, plus bisa ketemu teman-teman baru. Keren, kan? Tari India ini punya banyak banget aliran, dari yang klasik nan anggun sampai yang modern nan energik. Jadi, apapun selera musik dan gerakan kalian, pasti ada yang cocok. Mulai dari gerakan tangan yang penuh makna, ekspresi wajah yang menawan, sampai gerakan kaki yang ritmis, semuanya punya cerita. Nggak cuma itu, menari juga terbukti ampuh buat ngurangin stres, ningkatin mood, dan bahkan bisa bantu nurunin berat badan, lho! Siapa sih yang nggak mau badan bugar dan pikiran fresh? Apalagi buat kita para ibu yang sering banget disibukkan sama urusan rumah tangga dan anak-anak. Sedikit me-time buat diri sendiri lewat tari India ini bisa jadi obat mujarab. Bayangin deh, sehabis seharian ngurusin ini itu, malamnya bisa me-lepasin penat dengan gerakan menari. Dijamin besoknya semangat lagi! Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, kita simak lebih lanjut gimana caranya mulai belajar tari India yang asyik ini. Artikel ini bakal jadi panduan lengkap buat kalian para ibu-ibu kece yang pengen nyobain sensasi menari ala Bollywood atau mungkin menari klasik India yang memukau. Kita bakal kupas tuntas mulai dari manfaatnya, jenis-jenis tariannya, sampai tips buat nemuin kelas yang pas. Pokoknya, setelah baca ini, dijamin kalian bakal langsung pengen nyiapin kostum dan mulai bergerak! Siap-siap aja ya, dunia tari India bakal membuka pintu kebahagiaan baru buat kalian para ibu-ibu hebat di luar sana. Tari India ini bukan cuma soal gerakan fisik, tapi juga soal ekspresi diri, koneksi emosional, dan tentunya, kesenangan yang tak terhingga!

Mengapa Tari India Begitu Menarik untuk Ibu-Ibu?

Jadi gini, guys, kenapa sih tari India ini jadi primadona banget buat para ibu-ibu? Jawabannya simpel: karena tari ini tuh multifungsi banget! Bukan cuma sekadar gerakan fisik, tapi punya segudang manfaat yang pas banget buat kita-kita. Pertama-tama, kita ngomongin soal kesehatan fisik. Siapa yang nggak mau badan tetap fit dan bugar meskipun udah punya anak? Nah, tari India ini, terutama yang gerakannya lebih dinamis seperti Bollywood atau Bhangra, itu kayak olahraga kardio yang asyik banget. Kalian bisa bakar kalori, ningkatin detak jantung, dan bikin otot-otot pada lentur. Gerakan tangan yang khas, putaran pinggul, dan lompatan-lompatan kecil itu ngelatih koordinasi dan keseimbangan tubuh. Pokoknya, badan jadi lebih strong dan sehat. Tapi nggak cuma fisik, guys, tari India juga jagoan banget buat kesehatan mental. Kita semua tahu kan, jadi ibu itu kadang bikin stres numpuk? Urusan rumah, anak, suami, kadang bikin kepala puyeng. Nah, pas dengerin musik India yang khas dan mulai bergerak mengikuti irama, semua beban itu kayak terangkat gitu aja. Gerakan tarian yang penuh ekspresi itu bikin kita bisa meluapkan emosi, baik itu kegembiraan, kesedihan, atau rasa syukur. Ini penting banget buat melepas stres dan meningkatkan mood. Belum lagi, kalau kalian ikut kelas tari, kalian bakal ketemu sama ibu-ibu lain yang punya minat sama. Ini jadi kesempatan emas buat sosialisasi dan bangun pertemanan baru. Kadang, punya support system dari sesama ibu yang ngerti banget rasanya itu berharga banget, kan? Kalian bisa saling sharing pengalaman, ngobrolin masalah, atau sekadar ketawa bareng. Nah, soal peningkatan kepercayaan diri, jangan ditanya deh. Pas kalian udah mulai nguasain gerakan-gerakan tari yang awalnya kelihatan susah, terus bisa tampil dengan luwes di depan cermin atau bahkan di depan teman-teman, rasanya pasti bangga banget! Ini bisa banget bantu ningkatin self-esteem kalian, bikin kalian merasa lebih cantik dan berharga. Apalagi kalau pakai kostum tari India yang colorful dan berkilauan, wah, berasa kayak bintang Bollywood beneran! Terakhir, tari India juga ngajarin kita soal apresiasi budaya. Musik dan tari India itu punya sejarah dan makna yang dalam di setiap gerakannya. Dengan belajar tari ini, kalian nggak cuma dapet manfaat fisik dan mental, tapi juga bisa nambah wawasan tentang kekayaan budaya India. Jadi, intinya, tari India untuk ibu-ibu itu bukan cuma sekadar hobi, tapi investasi buat kesehatan, kebahagiaan, dan self-development kalian. Cocok banget buat kalian yang pengen healing, refreshing, dan menemukan kembali jati diri di tengah kesibukan sehari-hari. Pokoknya, worth it banget buat dicoba, guys!

Mengenal Berbagai Aliran Tari India

Oke, guys, sekarang kita bakal bedah lebih dalam soal berbagai aliran tari India yang super keren itu. Soalnya, tari India itu nggak cuma satu jenis lho, tapi punya banyak banget variasi yang masing-masing punya keunikan dan ciri khasnya sendiri. Memilih aliran yang pas itu penting banget biar kalian enjoy dan nggak salah langkah di awal. Yang pertama dan mungkin paling sering kalian denger adalah Tari Bollywood. Nah, ini dia aliran yang paling nge-hits dan identik sama film-film India yang heboh itu. Tari Bollywood itu sebenarnya bukan aliran tari klasik India yang murni, melainkan gabungan dari berbagai gaya tari, termasuk tari rakyat India, tari klasik India, tari perut (belly dance), hip-hop, jazz, dan bahkan sedikit sentuhan barat. Keunggulannya? Enerjik, ceria, dan penuh ekspresi! Gerakannya biasanya cepat, menggunakan banyak gestur tangan yang dramatis, ekspresi wajah yang lucu atau menggoda, dan gerakan kaki yang dinamis. Musiknya juga variatif, dari lagu pop India yang catchy sampai balada yang romantis. Cocok banget buat kalian yang suka gerak bebas, ketawa, dan nggak takut kelihatan heboh. Kalau mau ngurangin stres sambil bakar kalori dengan cara yang fun, Bollywood solusinya! Selanjutnya, kita punya Tari Klasik India. Nah, ini dia yang lebih serius dan punya sejarah panjang. Ada banyak banget aliran tari klasik India, tapi yang paling populer itu antara lain: Bharatanatyam (dari Tamil Nadu), Kathak (dari India Utara), Odissi (dari Odisha), Kuchipudi (dari Andhra Pradesh), dan Kathakali (dari Kerala). Setiap aliran ini punya kode etik gerakan, postur tubuh, simbol tangan (mudra), dan cerita yang khas. Misalnya, Bharatanatyam itu terkenal dengan gerakan kaki yang cepat dan ritmis (disebut adavus) serta ekspresi wajah yang kompleks untuk menceritakan kisah-kisah dewa-dewi. Kathak itu lebih banyak putaran cepat dan ketukan kaki yang mengesankan, seringkali menceritakan kisah-kisah cinta dan mitologi. Odissi itu punya gerakan pinggul yang gemulai dan postur tubuh yang anggun, mirip patung yang bergerak. Kalau kalian suka sama keanggunan, kedisiplinan, dan kedalaman makna, tari klasik bisa jadi pilihan yang tepat. Memang butuh kesabaran ekstra untuk mempelajarinya, tapi kepuasan saat bisa menguasai gerakannya itu luar biasa. Terus, ada juga Tari Rakyat India. Ini dia aliran yang paling merakyat dan merefleksikan kehidupan sehari-hari masyarakat di berbagai daerah India. Contohnya seperti Bhangra dari Punjab yang sangat energik dan biasanya dimainkan saat perayaan panen, Garba dari Gujarat yang biasanya dilakukan berpasangan dengan gerakan memutar, atau Ghoomar dari Rajasthan yang terkenal dengan gerakan rok yang mengembang. Tari rakyat ini biasanya lebih sederhana gerakannya dibanding tari klasik, tapi tetap meriah dan penuh semangat. Cocok buat kalian yang suka suasana komunal, ceria, dan tanpa beban. Seringkali tari rakyat ini jadi bagian dari festival dan perayaan, jadi suasananya selalu happy. Terakhir, ada juga variasi modern yang menggabungkan elemen-elemen di atas dengan gaya tari kontemporer. Jadi, nggak perlu khawatir kalau kalian merasa tari klasik terlalu sulit atau Bollywood terlalu heboh. Intinya, tari India itu punya pintu masuk yang luas banget buat siapa aja. Kalian tinggal cari tahu aja mana yang paling menggoda jiwa kalian. Coba deh googling beberapa video dari setiap aliran, lihat mana yang gerakannya bikin kalian pengen ikutan ngikutin. Siapa tahu, kalian malah nemuin aliran yang belum pernah kalian dengar sebelumnya tapi langsung jatuh cinta! Happy exploring, guys!

Tips Memilih Kelas Tari India yang Tepat

Nah, guys, udah pada kebayang kan mau nyobain aliran tari India yang mana? Sekarang saatnya kita ngobrolin soal tips memilih kelas tari India yang tepat, terutama buat kita para ibu-ibu. Ini penting banget biar pengalaman belajar kalian itu menyenangkan, efektif, dan pastinya nggak bikin kapok. Pertama-tama, lokasi dan jadwal itu kunci utama. Coba deh pikirin baik-baik, kelasnya itu ada di mana dan jam berapa. Kalau terlalu jauh, nanti malah males berangkatnya. Kalau jadwalnya bentrok sama jam anak-anak sekolah atau jam sibuk suami, ya sama aja bohong. Cari yang strategis dan fleksibel jadwalnya. Ada baiknya cari kelas yang dekat rumah atau kantor, atau bahkan yang ada pilihan kelas online. Sekarang banyak banget instruktur tari yang nawarin kelas virtual, jadi kalian bisa belajar dari rumah aja sambil ngawasin anak di sebelah, hehe. Jangan lupa, perhatiin juga durasi kelas dan frekuensinya. Apakah seminggu sekali, dua kali, atau ada pilihan intensif? Sesuaikan sama komitmen waktu dan energi kalian. Yang kedua, kredibilitas instruktur. Ini penting banget, guys! Cari tahu siapa sih yang bakal ngajar kalian. Apakah dia punya pengalaman mengajar yang cukup? Apakah dia punya latar belakang tari yang kuat di aliran yang diajarkan? Coba deh cek profilnya di media sosial atau website studio tari. Kalau bisa, cari review dari murid-murid sebelumnya. Instruksi yang baik itu nggak cuma ngajarin gerakan, tapi juga bisa bikin muridnya percaya diri, enjoy, dan termotivasi. Instruktur yang sabaran dan mengerti kondisi ibu-ibu itu bonus nilai plus banget! Yang ketiga, suasana kelas. Pas kalian dateng buat trial class (kalau ada), coba rasain deh suasananya. Apakah ramah? Apakah mendukung? Apakah kalian merasa nyaman buat gerak dan bikin kesalahan? Kelas yang isinya ibu-ibu semua atau campuran yang heterogen tapi saling menghargai itu biasanya lebih asyik. Hindari tempat yang terlalu kompetitif atau bikin kalian merasa terintimidasi. Ingat, tujuan kita itu senang-senang dan menghilangkan stres, bukan nambah beban pikiran, ya kan? Yang keempat, biaya. Tentu aja, budget itu perlu diperhitungkan. Bandingin harga antar studio tari, tapi jangan cuma liat harganya aja. Perhatiin juga apa aja yang didapat dari biaya tersebut. Apakah sudah termasuk sewa kostum, musik, atau ada biaya tambahan lainnya? Ada yang menawarkan paket bulanan, per pertemuan, atau bahkan member card. Cari yang sesuai sama kantong kalian tapi tetap berkualitas. Yang kelima, coba dulu sebelum memutuskan. Kalau memungkinkan, ikutin kelas percobaan (trial class). Ini cara terbaik buat ngerasain langsung gimana sih gaya mengajarnya, gimana sih musiknya, dan gimana sih vibe kelasnya. Dari situ, kalian bisa ambil keputusan yang lebih matang. Kalaupun nggak ada trial class, coba deh kontak adminnya, tanya-tanya sedetail mungkin. Jangan malu-malu! Ingat, ini investasi buat diri kalian sendiri. Jadi, pilihlah dengan bijak. Terakhir, jangan takut mencoba hal baru. Mungkin awalnya kalian ngerasa canggung atau nggak pede, tapi percayalah, setiap ibu berhak untuk punya waktu buat dirinya sendiri dan melakukan hal yang bikin dia bahagia. Tari India bisa jadi salah satu jalannya. Jadi, yuk, semangat cari kelas yang pas dan mulai menari! Kalian pasti bisa, guys!

Mulai Langkah Pertamamu: Tips Praktis untuk Pemula

Oke, guys, setelah kita bahas panjang lebar soal kenapa tari India itu keren dan gimana milih kelasnya, sekarang saatnya kita masuk ke bagian yang paling penting: gimana sih mulainya? Khususnya buat kalian yang bener-bener pemula, alias belum pernah sama sekali megang kaki buat nari India. Jangan khawatir, kok! Siapa aja bisa kok belajar tari India, termasuk kalian para ibu-ibu super sibuk. Kuncinya adalah mulai dari yang kecil dan nikmati prosesnya. Pertama, persiapan dasar. Nggak perlu langsung beli kostum Bollywood yang mahal atau aksesoris bling-bling. Cukup pakai pakaian yang nyaman dan memungkinkan untuk bergerak bebas. Legging atau celana training sama kaos yang adem itu udah cukup banget. Kalaupun kalian punya rok panjang yang nyaman, itu juga bisa. Yang penting, pas kalian gerak, nggak ada yang nahan atau bikin nggak leluasa. Untuk alas kaki, kalau kelasnya di studio lantai kayu atau marmer, biasanya sih tanpa alas kaki atau pakai kaos kaki khusus tari. Kalau di rumah, lantai rumah udah oke kok. Yang penting aman dan tidak licin. Kalaupun kalian mau investasi awal, beli aja gelang kaki atau bando yang simpel buat nambah semangat. Tapi ini opsional banget ya, guys. Yang kedua, mulai dengan pemanasan dan pendinginan. Ini wajib hukumnya! Sebelum mulai nari, luangkan waktu 5-10 menit buat pemanasan ringan. Gerakin leher, bahu, pinggul, lutut, dan pergelangan kaki. Peregangan ringan juga bagus biar otot nggak kaget. Begitu juga setelah selesai menari, lakukan pendinginan dengan peregangan yang sama tapi lebih santai. Ini penting banget buat mencegah cedera dan bikin badan nggak pegel-pegel besoknya. Yang ketiga, fokus pada dasar-dasar gerakan. Di awal-awal, jangan langsung ngejar gerakan yang rumit. Kuasai dulu gerakan tangan (mudra) yang paling dasar, gerakan kaki (adavus) yang simpel, dan ekspresi wajah. Kebanyakan kelas pemula akan mulai dari sini. Sabar aja, nikmatin prosesnya. Kalau guru kalian ngajarin gerakan A, B, C, fokus aja di situ sampai kalian merasa nyaman. Jangan buru-buru pengen cepet bisa part yang susah. Yang keempat, dengarkan musiknya. Musik India itu punya ritme dan nuansa yang khas. Coba deh mulai terbiasa mendengarkan musik India di luar jam latihan. Biar kalian makin kena feel-nya. Nggak perlu langsung ngerti liriknya, yang penting rasain iramanya. Ikutin ketukan jari atau hentakan kaki pelan-pelan di rumah. Ini bantu banget biar kalian lebih peka sama musiknya pas di kelas. Yang kelima, jangan takut salah dan jangan membandingkan diri. Ini poin paling penting buat para ibu-ibu! Kita semua pernah jadi pemula, kok. Wajar banget kalau gerakannya masih kaku, masih sering lupa, atau salah posisi. Jangan malu, jangan merasa paling nggak bisa. Setiap orang punya kecepatan belajar yang beda-beda. Fokus aja sama kemajuan diri sendiri. Hari ini bisa satu gerakan, besok coba nambah satu lagi. Itu udah bagus banget! Hindari banget membandingkan diri sama ibu-ibu lain yang kelihatan lebih luwes. Mereka juga pasti pernah di posisi kalian sekarang. Yang keenam, konsisten dan nikmati setiap momennya. Kunci dari semua pembelajaran adalah konsistensi. Usahakan untuk dateng latihan rutin, atau kalaupun latihan di rumah, lakukan sesering mungkin meskipun cuma sebentar. Tapi yang paling penting, nikmatin prosesnya! Jangan sampai belajar tari jadi beban. Kalau lagi capek, nggak papa istirahat. Yang penting, pas kalian nari, rasain senengnya. Entah itu seneng pas bisa ngikutin gerakan, seneng pas musiknya enak, atau seneng pas bisa ketawa bareng teman. Tari India itu seharusnya jadi sumber kebahagiaan, bukan sumber stres tambahan. Jadi, semangat ya, guys! Mulai aja dulu, sisanya pasti bakal ngikutin. Kalian para ibu-ibu itu luar biasa, dan kalian berhak bahagia dengan cara kalian sendiri, termasuk lewat tari India yang menawan ini. Go for it!

Manfaat Menari bagi Kesehatan Ibu

Guys, kita udah ngomongin soal aspek seru dan teknis dari tari India untuk ibu-ibu, sekarang mari kita selami lebih dalam lagi soal manfaat menari ini buat kesehatan kita para ibu. Percaya deh, ini bukan cuma sekadar hiburan sesaat, tapi investasi jangka panjang buat tubuh dan jiwa kalian. Pertama, kita mulai dari kesehatan fisik. Menari itu kayak olahraga full body yang nggak kerasa kayak olahraga. Gerakan-gerakan dalam tari India, baik yang ritmis maupun yang ekspresif, itu ngelatih berbagai otot di tubuh. Mulai dari otot kaki yang jadi lebih kuat buat gerak cepat dan memutar, otot pinggul dan perut yang jadi lebih lentur dan kencang buat gerakan gemulai, sampai otot lengan dan bahu yang jadi lebih luwes buat gerakan tangan yang indah. Manfaatnya? Nggak cuma bikin badan lebih bugar dan stamina meningkat, tapi juga meningkatkan kekuatan otot dan fleksibilitas. Buat ibu-ibu yang mungkin sering pegal-pegal atau kaku, ini bisa jadi solusi ampuh. Terus, soal kardiovaskular. Gerakan yang cukup intens dalam tari India, terutama ala Bollywood atau Bhangra, itu bagus banget buat jantung. Detak jantung kalian bakal naik, aliran darah jadi lebih lancar, dan kesehatan jantung kalian terjaga. Ini juga bisa bantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung. Nggak cuma itu, menari juga bantu menjaga berat badan ideal. Kalori yang terbakar saat menari itu lumayan lho, guys! Jadi, sambil happy, bisa sekalian bikin langsing. Siapa coba yang nolak? Nah, sekarang kita beralih ke kesehatan mental dan emosional, yang nggak kalah pentingnya. Jadi ibu itu penuh tantangan, kan? Stres, cemas, kadang rasa lelah yang mendalam itu bisa datang kapan aja. Tari India hadir sebagai terapi jiwa yang ampuh. Saat kalian bergerak mengikuti irama musik, fokus pada gerakan, dan mengekspresikan diri, itu kayak melepas semua beban pikiran. Otak kita jadi lebih rileks, dan hormon kebahagiaan alias endorfin jadi terproduksi. Hasilnya? Mood jadi lebih baik, rasa cemas berkurang, dan kalian jadi lebih positif. Belum lagi, menari itu kan butuh konsentrasi dan memori otot. Ini bagus banget buat menjaga ketajaman otak dan mencegah penurunan kognitif seiring bertambahnya usia. Jadi, selain badan sehat, otak juga diasah! Terus, soal koneksi sosial. Kalau kalian ikut kelas tari, kalian bakal ketemu sama banyak ibu-ibu lain. Ini kesempatan emas buat bangun pertemanan baru, saling mendukung, dan punya lingkaran sosial yang positif. Kadang, punya teman yang ngerti banget perjuangan kita sebagai ibu itu bisa jadi penyelamat. Kalian bisa saling berbagi cerita, keluh kesah, atau sekadar tertawa bareng di luar kelas. Ini penting banget buat mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan rasa bahagia. Terakhir, tapi bukan yang terakhir pentingnya, adalah soal peningkatan kepercayaan diri. Ketika kalian mulai nguasain gerakan tari yang awalnya terlihat sulit, terus bisa tampil dengan lebih luwes, itu pasti bikin kalian merasa hebat dan bangga sama diri sendiri. Apalagi kalau dipakai buat tampil di acara keluarga atau sekadar buat konsumsi pribadi di depan cermin. Rasanya itu beda banget! Tari India dengan kostumnya yang colorful dan gerakannya yang ekspresif itu bisa bantu kalian merasa lebih cantik, lebih berani, dan lebih percaya diri jadi diri sendiri. Jadi, intinya, manfaat menari bagi kesehatan ibu, terutama lewat tari India, itu komprehensif banget. Mulai dari fisik yang bugar, mental yang sehat, emosional yang stabil, sosial yang kaya, sampai kepercayaan diri yang meningkat. Jadi, kalau kalian lagi cari cara buat improve quality of life kalian, yuk, coba deh mulai menari! Kalian nggak akan nyesel, guys!

Kesimpulan: Tari India, Hadiah Terbaik untuk Diri Sendiri

Jadi, guys, gimana? Udah makin yakin kan kalau tari India untuk ibu-ibu itu bukan cuma sekadar tren sesaat, tapi sebuah hadiah terbaik yang bisa kalian berikan untuk diri sendiri? Kita udah bahas tuntas soal kenapa tari ini begitu menarik, berbagai alirannya yang memukau, tips memilih kelas yang pas, sampai gimana cara memulainya buat para pemula. Dan yang paling penting, kita udah lihat sendiri betapa banyaknya manfaat menari ini buat kesehatan fisik, mental, dan emosional kita sebagai ibu. Bayangin deh, di tengah kesibukan ngurus rumah tangga, anak, dan mungkin pekerjaan, kalian punya satu waktu khusus buat diri sendiri. Waktu di mana kalian bisa bebas bergerak, melepas semua stres, terhubung dengan musik, dan mengekspresikan diri. Itulah esensi dari tari India ini. Ini bukan cuma soal gerakan, tapi soal self-care yang sesungguhnya. Ini tentang menemukan kembali energi positif dalam diri, meningkatkan kepercayaan diri, dan yang paling utama, menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana. Ingat ya, guys, kalian itu hebat, kalian itu kuat, dan kalian berhak mendapatkan kebahagiaan dan kesehatan. Tari India bisa jadi salah satu jalan pintasnya. Nggak perlu jadi penari profesional, nggak perlu harus sempurna gerakannya. Yang penting adalah niat untuk mencoba, kemauan untuk belajar, dan kesenangan saat melakukannya. Setiap gerakan yang kalian lakukan, sekecil apapun itu, adalah sebuah langkah maju. Setiap tawa yang keluar saat latihan adalah bukti bahwa kalian sedang menikmati hidup. Jadi, kalau kalian selama ini merasa butuh sesuatu yang baru, sesuatu yang bisa bikin kalian semangat lagi, atau sekadar pengen ngerawat diri lebih baik, yuk, coba deh tekuni tari India. Cari kelas yang terdekat, atau mulai aja dari video tutorial di YouTube kalau memang belum siap ikut kelas. Yang penting, mulai aja dulu. Nggak ada kata terlambat buat mencoba hal baru dan memberikan yang terbaik buat diri sendiri. Tari India ini adalah investasi buat kesehatan dan kebahagiaan kalian. Anggap aja ini sebagai liburan singkat dari rutinitas harian, tapi dengan manfaat yang jangka panjang. Jadi, buat semua ibu-ibu hebat di luar sana, yuk, rangkul sisi feminin dan enerjik kalian lewat keindahan tari India. Siapa tahu, kalian malah menemukan passion baru yang bisa bikin hidup kalian makin berwarna. You deserve it! Selamat menari, selamat bahagia, guys!